NERACA KEUANGAN



NERACA KEUANGAN
Bab 4

            Didalam akuntasi keuangan, neraca atau laporan posisi keuagan (bahasa inggris : balance sheet atau statement of vinancial position) adalah bagian dari laporan keuangan suatu entitas yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menunjukkan posisi keuangan entitas tersebut pada akhir periode tersebut.
            Neraca terdiri dari tiga unsure yaitu asset , liabilitas , dan equitas. Yang di hubungkan dengan persamaan akuntansi berikut:
    Asset = liabilitas + equitas

 
 
Asset = liabilitas + equitas

            Informasi yang dapat disajikan dineraca antara lain posisi sumber kekayaan entitas dan sumber pembiayaan untuk memperoleh kekayaan entitas tersebut dalam suatu periode akuntansi (triwulan , caturwulan, atau tahunan).
            Sesuai dengan pernyataan standar akuntansi keuangan nomor satu yang dikeluarkan oleh ikatan akuntan Indonesia disebutkan didalam neraca :
1.     Perusahaan menyajikan asset lancer terpisah dari asset tidak lancer dan kewajiban jangka pendek terpisah dari kewajian jangka panjang kecuali untuk industry tertentu diatur dalam PSAK khusus. Asset lancar disajikan menurut urutan liquiditas sedangkan kewajiban disajikan menurut urutan jatuh tempo.
2.    Perusahaan harus mengungkapkan informasi jumlah setiap asset yang akan diterima dan kewajiban yang dibayarkan sebelum dan sesudah dua belas bulan dari tanggal neraca.
3.    Apabila perusahaan menyediakan barang atau jasa dalam siklus operasi perusahaan yang dapat di identifikasi dengan jelas, maka klasifikasi asset lancar dan tidak lancar serta kewajiban jangka pendek dan jangka panjang dalam neraca memberikan informasi yang bermanfaat dengan membedakan asset bersih sebagai modal kerja dengan asset yang digunakan untuk operasi jangka panjang

A.Berikut ini langkah langkah pembuatan neraca keuangan :      
1.       Buat judul, nama perusahaan, dan asset. Asset ada dua jenis, yaitu asset lancar atau asset sekarang , dan asset jangka panjang. Buat asset sekaranga terlebih dahulu.


2.       Masukkan tahun disamping kanan tulisan asset.


3.       Buat formula untuk menambahkan tahun dengan + 1 di samping kanan.

4.       Kemudian salin formula tersebut ke kanan.


5.       Tentukan beberapa jenis asset lancar, atau asset sekarang. Di daftar yang ada.

6.       Masukkan nilai nilai asset ini untuk tiap tahun yang ada.

7.       Tambahkan total asset lancar dengan menggunakan SUM untuk tahun pertama.


8.       Salin menu SUM ini kekanan untuk menghasilkan jumlah asset lancar kesemua tahun.


9.       Hasilnya , semua total asset sekarang akan terbuat.

10.   Dengan cara yang sama, anda bisa memasukkan asset jangka panjang atau asset tetap. Kemudian isikan item item asset ini.



11.   Kemudian isikan detail dari nilai asset ini untuk semua tahun.

12.   Buat fungsi SUM yang menjumlahkan asset tetap saja.



13.   Salin fungsi SUM ini kekanan hingga semua tahun untuk asset tetap akan terjumlahkan.

14.   Lihat bagian asset. Ini akan menjumlahkan asset sekarang dengan asset tetap. Anda bisa membuat formula untuk menjumlahkan total asset sekarang dengan total asset tetap.

15.   Salin kesamping kanan, maka total asset untuk semua akan terlihat.

16.   Dibawahnya buat table kewajiban atau liability dan masukkan item item current liability atau kewajiban lancar anda.

17.   Isikan nilai nilai dari kewajiban lancar yang anda miliki.


18.   Buat rumus untuk menghitung kewajiban lancar anda, anda bisa men SUM kemudian memillih sel sel di kewajiban lancar.

19.   Salin rumus penjumlahan kewajiban lancar ini ke kanan.


20.   Jumlah kewajiban lancar untuk semua tahun akan terlihat.

21.   Buat kategori kewajiban lain , misalnya kewajiban jangka panjang.


22.   Isi nilai nilai untuk kewajiban jangka panjang ini.

23.   Buat fungsi sum untuk menjumlahkan kewajiban jangka panjang ini.

24.   Salin fungsi SUM ini ke kanan , sehingga semua tahun akan terhitung jumlah kewajiban jangka panjangnya, alias long term liability.


25.   Terakhir, masukkan kategori equitas shareholder. Dan isikan nilainya untuk tiap tahun yang ada di neraca.

26.   Buat rumus untuk menghitung saldo laba. Yaitu total asset dikurangi semua kewajiban atau liabilities dan dikurangi pula dengan modal capital.


27.   Salin rumus ini kekanan untuk menghitung saldo laba untuk semua tahun.

28.   Anda bisa menghitung semua total equitas shareholder dengan menjumlahkan modal capital plus saldo laba.

29.   Salin rumus, maka total equitas untuk shareholder akan terbuat.


30.   Sekarang buat rumus untuk menjumlahkan total kewajiban dan equitas.

31.   Salin rumus ini kekanan untuk menjumlahkan total kewajiban dan equitas di semua tahun.


32.   Maka jumlah total equitas dan kewajiban untuk semua tahun akan terlihat.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN BREAK EVEN

LAPORAN PENJUALAN BULANAN

LAPORAN EXPENSE/PENGELUARAN